Berhadapan Dengan Teknologi Baru

Photo by Alexandre Debiève

Di dunia teknologi dan pemrograman ini kita harus siap untuk beradaptasi untuk hal-hal baru, setiap saat selalu datang bahasa pemrograman baru, library dan framework baru, dan metodologi baru. Sebagai orang yang berkecimpung di dunia software engineer dan pemrograman kita juga harus punya keahlian untuk bisa belajar dengan cepat sesuatu yang belum kita ketahui sebelumnya agar cepat juga di implementasikan sebagai solusi dari masalah sehari-hari dalam pekerjaan. Saya mau berbagi tips buat kalian yang baru belajar ataupun yang sudah lama berkecimpung dalam dunia pemrograman yang bingung mulai dari mana belajar. Setidaknya ini yang saya praktekan beberapa tahun terakhir dalam menghadapi teknologi-teknologi baru dalam dunia software engineer, belum tentu benar dan cocok dengan teman2, tapi mungkin bisa menginspirasi.

Tentukan Tujuan

Sebelum lebih jauh coba kalian jawab pertanyaan ini, apa tujuan kalian mempelajari teknologi atau bahasa pemrograman tersebut? apakah berguna dan menjadi solusi untuk masalah kita? Adakah teknologi lain yang lebih baik? Terkadang gemerlap library dan teknologi baru membuat kita silau dan tanpa pikir panjang langsung melahap apapun yang datang walaupun hal itu mungkin tidak kita butuhkan atau bahkan tidak berhubungan dengan masalah kita. Terlebih dalam dunia Javascript contohnya, bahasa pemrograman yang sehari-hari saya gunakan, selang beberapa waktu selalu keluar frameword & library baru. Ingat waktu kita tidak banyak untuk melahap dan mempelajari semua yang baru datang begitu saja, harus selektif, dan lakukan riset singkat terlebih dahulu.

Memang sifat dan kebiasaan umum seorang programmer atau software engineer adalah suka ngoprek, dan punya keingintahuan yang besar. Tetapi semakin kesini dan semakin dewasa, kita akan lebih selektif lagi dalam menindak lanjuti rasa penasaran tersebut. Tetapi tetap kita tidak boleh ketinggalan mengenai teknologi2 baru tersebut, tetap harus up to date, tetapi tidak harus kita dalami, cukup tahu fungsi dan kegunaan teknologi tersebut, sehingga ketika muncul masalah di masa yang akan datang kita tahu harus memakai teknologi apa untuk mengatasi masalah tersebut, baru di situlah saat yang tepat untuk mempelajarinya.

Perkuat Fundamental

Di dunia digital dan teknologi yang sering berubah-ubah ini, fundamental atau dasar akan selalu tetap berguna sampai kapan pun. Ilmu seperti data struktur, algoritma, networking, hardware, dan ilmu-ilmu dasar lainnya bisa menjadi bekal kamu dalam mengarungi samudra perhelatan dunia teknologi. Ketimbang mempelajari hal baru yang tidak kalian tuntasi karena keburu ada hal lain, lebih baik perdalam dan perkuat ilmu fundamental kalian, dan hatam di luar kepala dari awal sampai akhir, karena ilmu fundamental yang kalian miliki bisa membantu kalian dalam memahami lebih cepat dan efektif ilmu-ilmu baru dalam dunia teknologi.

Berawal dari Dokumentasi, Tetapi tidak Segalanya

Setelah tahu tujuan kita apa dan fundamental kita kuat, barulah kita fokus untuk mempelajari teknologi tersebut, dan hal pertama yang kita lakukan adalah membuka dokumentasi official dari teknologi tersebut, tetapi kita tidak perlu membaca dari awal sampai akhir semua dokumentasi baru mengimplementasikan ke project kita. Bagi saya dokumentasi itu seperti kamus bahasa inggris, yang berisi arti dari sekumpulan kata, tapi di dalamnya tidak ada cara untuk merangkai kalimat, arti kalimat. Itu juga yang membedakan dokumentasi dengan tutorial, jika dokumentasi di ibaratkan sebagai kamus, tutorial itu seperti kita belajar grammer. Tapi ingat tutorial juga tidak selalu cocok dengan masalah kita, dalam dunia pemrogramman masalah yang kita hadapi tidak selalu sama persis dengan masalah orang lain.

Flow yang selama ini saya terapkan jika mempelajari teknologi baru, entah itu bahasa pemrograman, library, framework, atau apapun pertama kali yang saya lakukan adalah mencari sumber atau dokumentasi official, supaya saya tahu gambaran besar dari si pembuat teknologi. Biasanya saya pergi ke get started, setelah itu langsung ke tujuan apa yang saya mau lakukan dengan project saya, dan langsung mencari tutorialnya, gak selalu mulus memang, ingat gak semua tutorial itu solusi bagi masalah kita, pun kalau sudah ketemu gak perlu juga kita ikut dari awal sampai akhir tutorial itu, cukup mulai dari apa yang kita cari aja, biasanya gak selalu dari tutorial, bisa dari stackoverflow, dan forum-forum.